Bontang, 23 Agustus 2025. Suasana penuh syukur dan keberkahan begitu terasa pada pembukaan Riyaddah Safari Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang digelar di halaman Masjid Jamiatul Hikmah, Kota Bontang. Acara akbar yang menjadi bagian dari rangkaian safari selama 41 hari ini berlangsung sangat meriah dan diikuti oleh sedikitnya tujuh majelis sholawat yang hadir secara bergantian mengumandangkan lantunan sholawat kepada Baginda Rasulullah.
Kemeriahan kian terasa dengan hadirnya ibu-ibu Muslimat yang turut mendukung jalannya acara, bersama pasukan hadrah Densus 88 Majelis Grobogan dan Majelis Al-Hikmah. Kehadiran mereka semakin menambah semarak suasana malam itu. Tak kurang dari 400 jamaah memenuhi halaman masjid, menjadikan acara ini terasa begitu hangat, penuh kebersamaan, dan sarat makna.
Acara tersebut juga mendapatkan perhatian dari berbagai tokoh penting di Kota Bontang. Hadir di tengah jamaah, Wakil Wali Kota Bontang, unsur Forkopimda seperti Dandim, Kapolres, serta perwakilan Arhanud Rudal. Tidak ketinggalan, pengurus PCNU Kota Bontang pun turut hadir, menandakan bahwa kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari berbagai lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan.
Penceramah utama, Abah KH. Abdul Latif Dahlan, memberikan tausiyah singkat, padat, namun penuh pencerahan. Dengan bahasa yang sederhana dan mudah dicerna, beliau mengajak umat untuk senantiasa ngrawat kuto, merawat kota dengan semangat kebersamaan, gotong royong, serta menjaga ukhuwah islamiyah. Pesan yang beliau sampaikan terasa menyejukkan, seakan menjadi pengingat bersama bahwa keberkahan akan hadir bila masyarakat bersatu dalam kebaikan.
Wakil Wali Kota yang turut hadir pun menyampaikan kesiapannya untuk mengambil bagian dalam giliran safari berikutnya. Begitu pula Kapolres Bontang yang juga menyatakan kesyukurannya dapat ikut serta dalam acara penuh makna ini. “Alhamdulillah, berkah dan barokah. InsyaAllah acara ini membawa kebaikan bagi kita semua,” demikian ungkapan penuh harap yang terucap di sela kebersamaan.
Gelaran pembukaan safari ini menjadi tanda awal perjalanan spiritual yang akan terus bergulir selama 41 hari ke depan. Doa-doa dan sholawat yang menggema, harapan yang dipanjatkan, serta kebersamaan yang terjalin, menjadi penegas bahwa semangat umat Islam di Kota Bontang tak pernah surut dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Alhamdulillah, barakallah, amin ya Rabbal ‘alamin. Semoga acara ini senantiasa diberi kelancaran, kesuksesan, dan keberkahan hingga akhir,” begitu doa yang dipanjatkan bersama menutup malam penuh berkah itu.
Posting Komentar