Lailatul Ijtima Perdana MWCNU Bontang Selatan Hidupkan Amaliyah Nahdliyyah

 


Oleh: Abdul Rohman

Bontang – Suasana Masjid Agung Al Hijrah Kota Bontang pada Jumat malam, 15 Agustus 2025, terasa begitu khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Ratusan jamaah dari berbagai elemen Nahdlatul Ulama (NU) berkumpul dalam rangkaian Lailatul Ijtima’ perdana yang digelar oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bontang Selatan. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menghidupkan kembali amaliyah nahdliyyah melalui kegiatan ngaji bareng Kitab Irsyadussarii karya Hadrotus Syaikh K.H. M. Hasyim Asy’ari, sekaligus sebagai ajang pengukuhan Pengurus Anak Ranting NU Masjid Agung Al Hijrah.


Acara dimulai dengan lantunan sholawat yang menggema indah dari grup rebana PAC Muslimat NU se-Kecamatan Bontang Selatan. Kehadiran mereka membawa suasana hangat, menandai pembukaan kegiatan yang sarat makna religius ini. Tidak ketinggalan, lantunan Kalam Ilahi Robbi oleh ananda Arina Hikmatal Ulya, siswi MI Darul Furqon yang pernah menyabet juara 1 FASI tingkat nasional, semakin menambah kekhusyukan malam itu. Suara merdunya membuat jamaah terhanyut dalam suasana spiritual yang mendalam.


Kemeriahan semakin terasa ketika grup rebana PAR NU Masjid Agung Al Hijrah melantunkan sholawat mahalul qiyam. Jamaah pun berdiri seraya bersholawat, merasakan getaran cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Gelombang kebersamaan ini kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin Mustasyar MWCNU Bontang Selatan, Ustadz Imam Suyanto, sebagai wujud permohonan berkah dan kelancaran bagi perjuangan NU di wilayah Bontang Selatan.


Selain nuansa religius yang kental, acara ini juga diwarnai dengan sambutan-sambutan. Ketua Tanfidziyah MWCNU Bontang Selatan menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini dan menegaskan pentingnya menjaga tradisi NU di tengah arus modernisasi. Sementara itu, Rois Syuriah PCNU Kota Bontang menekankan bahwa Lailatul Ijtima’ bukan sekadar forum seremonial, melainkan ruang silaturahmi, penguatan keilmuan, dan media untuk memperkuat ukhuwah islamiyah di tingkat akar rumput.


Puncak acara ditandai dengan pengukuhan Pengurus Anak Ranting NU Masjid Agung Al Hijrah. Pengukuhan ini menjadi tonggak awal perjalanan mereka dalam mengabdikan diri melalui organisasi NU, serta diharapkan mampu menjadi motor penggerak kegiatan keagamaan di lingkungan Masjid Agung Al Hijrah.


Tidak hanya pengurus dan warga NU, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak. Apresiasi khusus disampaikan kepada Bapak Alfin Rausan Fikri, SH dan PT Indominco Mandiri yang telah turut mendukung terselenggaranya acara ini. Dukungan tersebut diharapkan dapat terus berlanjut, sehingga kegiatan-kegiatan NU di Bontang Selatan bisa berjalan lebih baik dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.


Dengan berakhirnya rangkaian Lailatul Ijtima’ ke-1 ini, para jamaah pulang dengan hati yang teduh, semangat yang baru, dan harapan besar agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin. Kehangatan malam itu bukan hanya tercipta dari indahnya lantunan sholawat, tetapi juga dari kuatnya semangat kebersamaan yang dibangun atas dasar cinta kepada ilmu, tradisi, dan organisasi Nahdlatul Ulama.


Kegiatan perdana ini membuktikan bahwa NU di Bontang Selatan senantiasa hidup, bergerak, dan berkembang, menjadi oase spiritual sekaligus benteng moral di tengah kehidupan masyarakat yang terus berubah.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama