Sering kali terdengar atau ada tulisan yang menjelaskan tentang mayoritas penghuni neraka adalah kaum wanita. hal ini sangat mengganggu ketenangan bathin sebagian kaum wanita, karena meraka khawatir kalau ternyata dirinyalah termasuk yg masuk dalam golongan yang masuk neraka tersebut. kalaupun tidak khawatir, sudah pasti akan muncul solidaritas antar sesama kaum wanita yang merasa terdiskrimisasi.
Hingga pada akhirnya datanglah kabar bahagia bagi mereka tentang potensi besar bagi kaum wanita untuk menjadi hamba paling jauh dari neraka dan dekat dengan Alloh Ta'ala. Simak penuturan Rosululloh Saw dalam hadits berikut ini ;
بسم اللّٰه الرحمن الرحيم
Di ceritakan dari ibunda Aisyah Ra, ia berkata ; Rosululloh SAW bersabda ;
= _ وَاِنَّ الْمَرْأَةَ اَقْرَبُ مَايَكُوْنُ اِلَى اللّٰهِ تَعَالى وَهِيَ فِيْ قَعْرِ بَيْتِهَا _=. رواه الطبراني
= " Sesungguhnya seorang wanita akan menjadi lebih dekat kepada Alloh Ta'ala ketika ia berada di dalam rumahnya" = (HR. Ath Thobroni)
dari hadist di atas, banyak pelajaran yang bisa dipetik, diantaranya sejatinya Alloh Ta'ala adalah Dzat yang sangat dekat dengan hamba-hamba-Nya, meskipun kedekatan-Nya jarang ada yang merasakan dengan keimanannya. sebagiamana dalam firman-Nya ;
وَاِذَا سَئَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ......... (١٨٦) البقره
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (muhammad) tentang Aku, mak sesuqngguhnya Aku sangat dekat. ....... (Qs Al Baqoroh 186).
Secara khusus Rosululloh Saw memberikan bimbingan bagaimana caranya kaum wanita dapat membangun kedekatan dengan Alloh Ta'ala. dan ternyata sangat mudah bagi kaum wanita untuk menjauhkan diri dari neraka dan menemukan rasa dekat dengan Alloh Ta'ala, yaitu pada saat mereka berada dirumahnya. artinya bagi kaum wanita sangat sulit menemukan tempat lain yang dapat mendekatnya kepada Alloh Ta'ala sedekat pada saat mereka dirumahnya.
Mengapa rumah menjadi tempat yang memungkinkan bagi kaum wanita untuk dapat dekat dengan Alloh Ta'ala??. Jawabnya adalah karena berada dirumah adalah kebiasaan para istri Rosululloh Saw, sebagaimana yang situturkan dalam firman Alloh Ta'ala berikut ini ;
وَقَرْنَ فِي بُيُوْتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْاوْلَى..........(٣٣) الاحزَاب
Dan hendaklah kalian (wahai istri-istri Nabi) berada dirumah, dan janganlah kalian berhias dan bertingkah laku seperti wanita-wanita jahiliyyah dahulu..... (Qs Al Ahzab 33).
Ini artinya bagi kaum wanita yang ingin derajatnya sejajar dengan istri-istri Rosululloh Saw yang sangat dekat dengan Alloh Ta'ala, maka ia harus banyak mengalokasikan waktunya berada dirumah, agar bisa banyak mendirika sholat, membaca Al Qur'an, merenungkan hikmah dan mensucikan diri seperti istri-istri Rosulullah Saw.
Apakah seorang wanita muslimah sholihah sama sekali tidak boleh keluar rumah?? Jawabnya tentu tidak, baginya boleh keluar rumah untuk ;
1. Memenuhi kebutuhan rumah tangga.
2. Ada urusan terkait dengan rumah tangga.
3. Mencari atau menyebarkan ilmu
4. Bersosialisasi sewajarnya .
Dengan tetap menjaga prinsip-prinsip dasar syariat islam, yaitu sebisa mungkin menghindari potensi fitnah.
Semoga Alloh Ta'ala memampukan kaum muslimah semua untuk mengambil hikmah dan teladan baiknya . Amiin..
والله اعلم بالصواب
By ; ☝️Saya SANTRI
إرسال تعليق