NU Bontang

LDNU Bontang adakan Tahsinul Qiro'atul Qur'an bagi Muballigh Muda


Untuk meningkatkan kualitas membaca Al Qur’an baik dalam bacaannya benar dalam tartilnya dan indah didengarnya, tentunya sesuai makharijul huruf dan tata bacanya seperti dalam tajwidnya, Lembaga Dakwah Nadlatul Ulama (LDNU) Kota Bontang mengadakan pendalaman tentang membaca Al Qur’an untuk para Muballigh Muda LDNU.

Rabu, 5 Februari 2020, bertempat di gedung Taman Pendidikan Al-Qur'an Komplek Masjid Fathul Khoir Perum BSD Bontang, Jam 20.30 - 22.15 Wita. 
Sebanyak 17 orang Muballigh Muda LDNU belajar memperdalam ilmu tentang bacaan Al qur’an. Hadir sebagai pemberi ilmu adalah KH. Tabiin Nur Al-Hafidz  asal Pasuruan Jawa Timur. 
Hal ini merupakan kegiatan lanjutan pembinaan Muballigh Muda LDNU Bontang. Tahsinul Qur'an ini akan digelar rutin setiap Rabu malam selama Bulan Februari 2020. Pada bulan sebelumnya, Januari 2020 materi pembinaan Muballih Muda LDNU adalah pemantapan Ahlussunah Waljamaah Annahdiyah.
Dengan perlahan, santai, telaten dan penuh kesabaran, KH Tabiin mentahsin seluruh muballigh. Satu persatu peserta diminta membaca 2 sd 3 ayat Al-Qur'an Surat An-Nisa dimulai dari ayat 1. Beliau menjelaskan cara membaca yang baik, benar dan indah.
Teruslah belajar membaca Al-Qur'an, hafalkan, amalkan dan ajarkan kepada seluruh umat manusia. Mudah-mudahan dengan ini kita bisa berakhir di dunia dengan Husnul Khotimah, Pesan KH. Tabiin pada seluruh peserta.
Senada dengan itu, Ustadz Muhammad Nur Hidayat, M.Pd selaku Pengurus LDNU Bontang, menyampaikan banyak terima kasih kepada KH. Tabiin Nur yang telah membimbing para muballig dalam Tahsinul Qur'an dan berharap para peserta Istiqomah mengikuti kegiatan ini.
Kami sangat respek dan berterimakasih kepada seluruh Pengurus LDNU Bontang dan para Kyai yang sudah membimbing kami. Insyaallah kami akan istiqomah mengikuti semua agenda hingga selesai. Hal ini merupakan kegiatan penting dan tambahan bekal untuk nantinya terjun di masyarakat guna berdakwah Islamiyah. Tutur Ustadz Muhammad salah satu muballigh muda peserta pembinaan.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama