Oleh: KH. Makruf Khozin (Direktur Aswaja Center PWNU Jatim)
Saya mendapat informasi langsung dari para ustaz di Pekanbaru, bahwa dulu ada tawaran beasiswa ke Madinah, kuliah gratis bahkan diberi biaya hidup. Mereka tidak tahu akan seperti apa jadinya setelah dari Madinah. Ternyata, mereka di sana menjadi pengikut Syekh Muhammad bin Abdul Wahhab. Begitu pulang, bertolak belakang dengan ajaran keluarga dan warganya. Tidak lagi ajaran Asy'ariyah di bidang Akidah dan Syafi'iyah dalam Mazhab Fikihnya.
Awal penyebaran Salafi di Riau cenderung didiamkan. Tentu dengan anggapan sesama Muslim. Tapi ternyata kelompok Salafi ini adalah kelompok yang suka cari ribut. Tidak mau hidup damai berdampingan dengan sesama Muslim. Akidah Asy'ari disesatkan. Amaliah Aswaja dibidahkan. Perkembangan mereka adalah dengan membangun pesantren dan masjid. Bahkan kabarnya Riau menjadi salah satu tempat terbanyak aliran Salafi.
Tetapi Alhamdulillah. Allah memberi anugerah para ahli ilmu Aswaja untuk membela ajaran Aswaja 4 Mazhab dan Akidah Asy'ari. Yakni melalui satu sosok yang kita kenal dengan Ust Abdus Somad. Dulu beliau seorang diri menghadapi dalil dan argumen mereka. Tahun 2018 saya pernah ke Riau dan teman-teman NU Riau mengatakan bahwa Ust Somad inilah yang membela Tahlilan saat dituduh bidah.
Di bawah generasi Ust Somad ada banyak Asatidz bermunculan dengan ilmu dan semangat yang tinggi ada Ust Dr Zul Ikromi Ust Dr Hanafi Dr Zulhendri Rais dan para Ustaz yang sedang OTW doktor yakni Buya Alfitri Buya Alnofiandri Dinar dan lainnya. Dan Alhamdulillah melihat perkembangan dakwah Ust Somad dkk di Riau telah diberi keberkahan dengan banyaknya pondok-pondok Aswaja melalui Yayasan Tabung Wakaf. Semoga Allah memberi kekuatan dan kemampuan mendakwahkan Aswaja 4 Mazhab dan Akidah Asy'ari.
Ada pelajaran berharga bagi kita dari para guru kita di Riau. Yaitu bila ada pendatang membawa satu ajaran yang berbeda maka jaga lingkungan sekitar dan kuatkan ideologi. Para pendatang yang merusak keadaan sebenarnya sudah diingatkan dalam Al-Qur'an:
قَالَتْ إِنَّ الْمُلُوكَ إِذَا دَخَلُوا قَرْيَةً أَفْسَدُوهَا وَجَعَلُوا أَعِزَّةَ أَهْلِهَا أَذِلَّةً ۖ وَكَذَٰلِكَ يَفْعَلُونَ
Balqis berkata: "Sesungguhnya raja-raja apabila memasuki suatu negeri, niscaya mereka membuat kerusakan, dan menjadikan penduduknya yang mulia jadi hina; dan demikian pulalah yang akan mereka perbuat." [Naml: 34]
• Jazakumullah Khairan katsiron para Ustaz di Riau terkhusus Ust Somad yang menyematkan pakaian dan dan keris. Alhamdulillah sekarang punya 2 pusaka.
إرسال تعليق