Bontang, Sabtu 26 Juli 2025 – Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bontang Selatan menggelar Musyawarah Kerja (Musker) pada Jumat malam, 25 Juli 2025 atau bertepatan dengan 29 Muharam 1447 H. Kegiatan yang berlangsung di Aula Pondok Pesantren Darul Furqon Bontang ini dihadiri oleh seluruh pengurus MWCNU, pengurus ranting, dan anak ranting dari berbagai wilayah Kecamatan Bontang Selatan.
Musyawarah kerja ini diselenggarakan dengan tujuan untuk merumuskan agenda dan program kegiatan NU selama satu tahun ke depan. Acara tersebut menjadi ajang penting bagi seluruh elemen pengurus untuk berdiskusi, bertukar pikiran, serta menyatukan visi demi pengembangan dan syiar Nahdlatul Ulama di daerah setempat.
Acara dimulai dengan mahallul qiyam yang dipimpin oleh Ustadz Abdul Wahab. Suasana khidmat langsung terasa saat seluruh peserta mengikuti rangkaian doa bersama sebagai pembuka acara. Selanjutnya, sidang pleno dilaksanakan dengan agenda utama penetapan program kerja oleh Ketua Tanfidziah MWCNU Bontang Selatan, Ustadz Ishlahuddin Syuaib. Dalam kesempatan tersebut, beliau mengajak seluruh peserta untuk berkomitmen bersama menjaga eksistensi NU melalui program-program yang membawa manfaat bagi umat dan masyarakat luas.
Sesi materi keNUan disampaikan oleh Rois Syuriah MWCNU, KH Mohammad Sholihin, yang memberikan wawasan dan penguatan terkait nilai-nilai keNUan serta pentingnya menjaga tradisi Ahlussunnah wal Jamaah di tengah perkembangan zaman. Harapan besar disematkan agar para pengurus mampu menjadi garda terdepan dalam menguatkan fungsi sosial dan keagamaan organisasi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan doa penutup yang dipimpin oleh KH Abdullah Mujib sebelum diakhiri dengan sesi ramah tamah. Momen ini dimanfaatkan para pengurus untuk saling berbagi cerita dan ide dalam suasana keakraban yang hangat.
Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziah MWCNU Bontang Selatan, Ustadz Ishlahuddin Syuaib yang juga dikenal sebagai Imam Besar Masjid Agung Al Hijrah Kota Bontang dan seorang Al-Hafidz 30 Juz, menyampaikan apresiasi atas antusiasme dan semangat semua pengurus ranting yang hadir. Beliau menekankan pentingnya sinergi dan kesungguhan dalam menjalankan program NU demi kemajuan umat Islam di Kecamatan Bontang Selatan.
Dari hasil musyawarah, disepakati beberapa agenda utama yang akan menjadi fokus selama setahun ke depan. Salah satunya adalah penyelenggaraan rutin Lailatul Ijtima’ yang akan diadakan setiap bulan secara bergilir dari ranting ke ranting. Program ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kualitas keagamaan anggota NU di tingkat bawah.
Selain itu, agenda besar tahunan juga dirancang, seperti peringatan Hari Santri Nasional, resepsi 1 abad Nahdlatul Ulama versi kalender Masehi, serta kegiatan Tabligh Akbar bertajuk “MWCNU Bontang Selatan Bersholawat 1.” Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan wahana strategis untuk memperkuat identitas dan peran NU sebagai organisasi keagamaan yang moderat dan berwawasan kebangsaan.
Kesan positif mengalir dari seluruh peserta musyawarah. Mereka merasa bangga dapat berkontribusi langsung dalam merancang langkah ke depan organisasi. Semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap Nahdlatul Ulama menjadi energi utama dalam musyawarah ini. Ustadz Ishlahuddin menambahkan bahwa keberhasilan acara ini merupakan awal yang baik untuk menjaga kesinambungan program, sehingga NU selalu hadir memberi manfaat dan solusi nyata bagi umat.
Musyawarah Kerja MWCNU Bontang Selatan 2025 di Pondok Pesantren Darul Furqon telah menorehkan tinta baru dalam perjalanan organisasi. Dengan agenda yang jelas dan dukungan penuh seluruh pengurus, diharapkan harokah NU di Kecamatan Bontang Selatan semakin maju dan mampu menghadapi tantangan zaman.
Penulis: Suyitno, S.Pd
Sekretaris MWCNU Bontang Selatan
Posting Komentar